Rabu, 30 November 2016

Rabu, 23 November 2016

Sabtu, 19 November 2016

CARA SETTING FIRSTCOM : FC-136, FC-438, FC-01G, dan TYT TH-F5

23

MENU
Setting HT dilakukan melalui MENU, yang dapat diakses dengan cara:
Tekan [F], lalu tekan [9SEL]
Menu diubah dengan menekan tombol panah atas/ bawah . Di bawah ini adalah penjelasan beberapa menu utama:
·         APO: Automatic Power Off HT otomatis mati setelah waktu yang ditentukan
·         BATSAV: Battery Save Mode hemat battery, disarankan ON
·         DW: Dual Watch Jika ON, maka saat RADIO FM aktif, akan pindah ke FREK jika ada signal masuk
·         OFFSET: Selisih frekwensi repeater Selisih antara frekwensi transmit dan receive repeater
·         ROGER: Roger beep Tone beep setelah selesai transmit
RADIO FM
Radio FM diaktifkan / non-aktifkan dengan cara: Tekan [F], lalu tekan [8FM]
Tekan tombol panah atas/ bawah untuk memilih frekwensi radio FM, atau masukkan langsung melalui tombol angka keypad.
Simpan Channel Radio FM:
Setelah memilih frekwensi FM yang hendak disimpan, tekan [F] di layar akan muncul nomor channel berkedip, pilihlah channel dengan tombol panah atas/ bawah, lalu tekan [F] sekali lagi untuk menyimpan di nomor channel tersebut.

VFO / MEMORY Mode
VFO adalah mode dimana anda bisa memasukkan frekwensi melalui keypad atau tombol panah atas/ bawah.
Memory adalah mode dimana frekwensi telah tersimpan di channel dan diakses melalui tombol panah atas/ bawah atau memasukkan nomor channel melalui keypad (tersedia 128 nomor channel)
Mode VFO dan Memory berpindah bergantian dengan menekan tombol [V/M]
Menyimpan frekwensi di Memory Channel
Simpanlah frekwensi penting dalam memory channel  (max 128 nomor) sehingga mudah diakses.
Channel dapat diberi nama (max 5 huruf) sehingga memudahkan identifikasi.
Langkah menyimpan frekwensi biasa di Memory Channel:
1.    Masuk mode VFO
2.    Tekan keypad untuk memilih frekwensi yang hendak disimpan, misalnya 144.000
3.    Tekan [F] hingga ada huruf F berkedip di layar
4.    Pilih nomor channel dengan menekan tombol panah atas/ bawah (nomor 1 hingga 128).
5.    Tekan [V/M] untuk menyimpan.
Perhatian:
Jika sudah ada memory tersimpan dalam channel tertentu, maka nomor channel akan berkedip pada langkah ke-4. Memory lama akan tertimpa dengan frekwensi baru jika anda memilih di channel yg sudah dipergunakan sebelumnya.
Langkah menyimpan frekwensi repeater di Memory Channel:
Misalkan hendak menyimpan frekwensi standby (RX): 145.000, frekwensi transmit (TX): 144.500, Tone: 88
(jika repeater tidak memakai tone, abaikan saja langkah no 8 dan 9: setting tone)
1.    Masuk mode VFO
2.    Tekan keypad untuk memilih frekwensi RX terlebih dahulu, dalam contoh ini: 145.000
3.    Tekan [F] hingga ada huruf F berkedip di layar, lalu tekan [9SEL]
4.    Tekan tombol panah atas/ bawah hingga menu no 13 (OFFSET)
5.    Tekan [F], lalu tekan keypad untuk memasukkan selisih frekwensi RX dan TX, dalam contoh ini anda harus memasukkan 00.500 (didapat dari selisih RX 145.000 dan TX 144.500)
6.    Tekan [F] sekali lagi untuk menyimpan offset, lalu tekan [W/M] untuk keluar dari menu.
7.    Tekan [F], [5REV] berulang untuk memilih setting offset + atau  , di dalam contoh ini, karena frekwensi TX lebih kecil daripada RX, maka offset REV adalah  (minus)
8.    Tekan [F][6SQT] berulang kali untuk memilih satu diantara setting mode tone yang aktif. Pilihan yang tersedia: OFF – TONE – CTCSS – D TONE – DCS – T DCS – D TSQL. Dalam contoh saat ini, pilihlah TONE dan dilayar akan muncul lambang huruf CT
9.    Tekan [F][7CODE] untuk menu pilihan fungsi tone CTCSS/DCS. Tekan panah atas/ bawah untuk memilih tone anda, dalam contoh ini adalah 88.5. Tekan [F] untuk keluar menu.
10. Test: Sampai langkah ini, di layar tertulis frekwensi 145.000 ketika standby, dan tertulis 144.500 ketika anda menekan tombol transmit, serta ada lambang CT di layar.
11. Jika perlu, lakukan setting power HIGH/LOW dengan  menekan [F][2PWR]. Jika tidak, abaikan saja langkah ini. Langkah berikutnya adalah menyimpan setting ini di channel memory.
12. Tekan [F] hingga terdapat lambang huruf F berkedip-kedip di layar, lalu tekan tombol panah atas/ bawah untuk memilih nomor channel memory (nomor 1 hingga 128)
13. Tekan [V/M] untuk menyimpan.
Sekedar mengingatkan, anda dapat berpindah dari mode VFO ke MEMORY CHANNEL dan sebaliknya, dengan menekan tombol [V/M]
Perhatian:
Jika sudah ada memory tersimpan dalam channel tertentu, maka nomor channel akan berkedip pada langkah ke-12. Memory lama akan tertimpa dengan frekwensi baru jika anda memilih di channel yg sudah dipergunakan sebelumnya.

MEMBERI NAMA CHANNEL

Channel yang berisi memory frekwensi dapat diberi nama (defaultnya adalah nomor channel) agar mudah diingat. 

Cara mengeset nama channel:
1.    Pemberian nama hanya bisa pada mode Mem-Only untuk frekwensi yang sebelumnya sudah di save.
2.    Pastikan anda sudah save frekuensi, catat frekwensi yg disimpan di nomor memory.
3.    Pindah ke mode MEM-ONLY dengan cara: Matikan HT, hidupkan sambil menekan tombol [F]hingga muncul ALLRST (F0), lalu tekan tanda panah atas 3 kali hingga muncul M-ONLY (F3), lalu tekan [F] sekali hingga muncul RESET, tekan [F] sekali lagi.
4.    Jika langkah di atas benar, maka akan muncul CH-xxx (xxx adalah nomor memory dimana anda sebelumnya menyimpan).
5.    Langkah berikutnya adalah memberi nama CH-xxx tersebut dengan cara: tekan [F] lalu [9SEL], tekan tombol panah atas berkali-kali sampai menu  NM SET (012), tekan [F] sekali lagi, lalu mulailah memberi nama dengan memilih karakter dengan tombol panah atas/bawah.
6.    Tekan tombol angka [9SEL] untuk ke karakter berikutnya, dan seterusnya. 
7.    Tekan [F] untuk menyimpan nama tersebut.

RESET HT
Jika anda ingin mengembalikan setting HT ke setting awal pabrikan, lakukan langkah RESET dengan cara:
1.    Matikan HT, tekan dan tahan tombol [F], lalu nyalakan HT.
2.    Tekan tombol panah atas/ bawah hingga muncul ALLRST di layar, lalu tekan [F] dua kali untuk melakukan full-reset.
3.    HT akan mati dan menyala kembali secara otomatis, dengan kondisi setting awal pabrikan. Semua setting yang sebelumnya telah anda simpan akan terhapus!
PROBLEM?
1.    Layar terkunci dan muncul tulisan DDD.D00. Solusi: Reset dengan software komputer + kabel data dengan trik menimpa / write dengan konfigurasi standar.

2.    Layar terkunci dan minta password? Solusi: Reset password dengan software komputer dan kabel data.

Kamis, 17 November 2016

cara Mengkunci bagian tertentu di Excel

0

Cara memprotect cell-cell tertentu dalam excel agar tidak bisa diedit. Dengan kata lain, tutorial excel ini mencoba mengatur supaya hanya cell atau range tertentu saja yang bisa dubah, diedit, atau ditulisi. Sedangkan cell-cell lainnya tidak dapat diedit, dirubah, maupun dihapus. Ini akan berguna pada form questioner atau biodata yang harus diisi oleh banyak orang.
Bagaimana cara membuat agar cell-cell tertentu tidak dapat diedit, sedangkan sebagian yang lain tetap bisa diedit?. Jika menggunakan tutorial sebelumnya, Cara Membuat Proteksi Pada Excel, seluruh file tidak bisa dibuka dan diedit. So, kita akan menggunakan cara dan tips yang lain.
Tips excel dalam membuat cell atau range tertentu tidak dapat dirubah dan diedit ini bisa diterapkan pada berbagai versi microsoft office excel, baik excel 2003, excel 2007, excel 2010, maupun excel 2013.

proteksi cells
Proteksi cell tertentu

Tips Proteksi Cell Tertentu dalam Excel

Secara garis besar untuk membuat cell-cell tertentu tidak bisa diedit (diprotect) sedangkan lainnya bisa adalah sebagai berikut:
  1. Buat form isian, questioner atau biodata sesuai yang dibutuhkan.
  2. Blok cell-cell atau range yang nantinya bisa tetap diedit, klik kanan, kemudian pilih "Format Cells".
  3. Muncul jendela Format Cells. Pilih tab Protection lalu uncheck (hilangkan contreng) pada pilihah "Locked". Kemudian klik "OK".
  4. Blok seluruh cell (pilih salah satu cell lalu tekan kombinasi tombol "CTRL" + "A")
  5. Klik tab "Review" kemudian ikon "Protect Sheet"
  6. Muncul jendela Password Sheet. Isikan password yang dikehendaki, lalu klik "OK".
  7. Keluar jendela konfirmasi, tulis password sekali lagi kemudian klik "OK"
  8. Selesai.